Ekonomi Moneter I

EKONOMI MONETER

SEMESTER IV

DOSEN PENGAMPU : Dra. DALIYATI, SE

Literature :

1. Ekonomi Moneter, Boediono.

2. Ekonomi Moneter, Nopirin

3. Ekonomi Moneter, Harny Waluyo.

4. Ekonomi Moneter, Farid Widjaja.

5. Ekonomi Moneter, Mandala Manurung.

6. Dll ( UU Perbankan ).

Diskripsi Ekonomi Moneter

1. Uang, Sejarah, Kriteria, Definisi, Fungsi, Jumlah Uang.

2. Nilai uang dan Teori Kuantitas.

3. Penawaran dan Permintaan uang.

4. Inflasi.

5. Standart Moneter.

6. Lembagi Keuangan Bank; ( BI, BU, BPR )

7. Lembaga Keuangan Non Bank; ( Pasar uang, Leasing, Asuransi, Dana Pensiun, Koperasi )

8. Lembaga Keuangan Internasional ; ( Asuransi, Dana Pensinan, Kopreasi )

9. Neraca Pembayaran; ( Valas, Kurs Valas )

1. Sejarah Perkembangan Uang.

1. Barter ( William Stanly Jivon )

→ Double Coincidense Of Want / kedua belah pihak saling membutuhkan.

Kesulitan Barter :

1. Sulit menentukan standart nilai untuk dapat bisa ditukarkan.

2. Tidak dapat dilakukan pembayaran yang akan datang.

3. Tdak dapat digunakan untuk alat penyimpanan.

2. Timbul Comodity Money / uang barang.

3. Metalit Money / Uang Logam mulia yaitu ( emas dan perak ), lambat laun akan menipis / Scarcity.

4. Folding Money, Uang yang dapat dilipat lipat/Fiduceir Money ( Kepercayaan )

   Kesulitas Folding Money :

1. Sulit membawa uang dalam jumla banyak.

2. Mudah dipalsukan.

5. Credit Card, Ex : ATM.

2. Definisi Uang

1. D.H. Robertson

   → Uang dalam segala sesuatu yang umum diterima dalam pembayaran barang – barang.

2. A.C Digou

   → Uang adalah segala sesuatu yang umum dipergunakan sebagai alat penukaran.

3. R.S Sayers

   → Adalah segala sesuatu yang umum diterima sebagai hutang.

4. Roliing G. Thomas

   → Bahwa segala sesuatu yang umum diterima sebagai pembayar, alat penukaran dan alat pembayarn hutang.

3. Kriteria uang / Syarat Syarat Uang.

Ada 8 Kriteria d.a :

1. Nilainya Stabil / Stability Value

2. Jumlahnya mencukupi, Elastisitas Supply.

3. Portability / mudah dibawa atau di simpan

4. Durability / Tahan lama

5. Dinisiability / mudah dibagi tanpa mengurangi nilai.

6. Standardizibility : sesuai dengan ukuran / standar.

7. Recognizability diakui oleh umum.

8. Acceptability diterima oleh umum

4. Fungsi Uang

1. Medium Of Exchange

2. Unit Of Account

3. Store Of Value, dapat digunakan untuk mengukur sesuatu barang.

4. Standart Of Diffend, dapat digunakan sebagai payment.

5. Jenis Jenis Uang

1. Lembaga Yang Menciptakannya

1. Uang Chartal oleh BI yang terdiri dari kertas, Uang kartal terdiri dari uang kertas dan uang logam. Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan wajib diterima oleh masyarakat dalam melakukan transaksi jual beli sehari-hari.

2. Uang Giral oleh Bank Umum, uang giral adalah tagihan yang ada di bank umum, yang dapat digunakan sewaktu-waktu sebagai alat pembayaran. Bentuk uang giral dapat berupa cek, giro, atau telegrafic transfer.

3. Bank, Cirinya Tertulis BANK INDONESIA, hingga saat ini masih berlaku, nilai nominalnya ( 100, 500, 1000, 10.000 )

4. Pemerintah, Cirinya Tertulis RI, Mentri Keuangan c/q Departemen Keuangan, tidak berlaku dan tidak diciptakan.

2. Berdasarkan bahan pembuatan → bisa dari logam atau kertas.

3. Berdasarkan Nilaninya

1. Full Bodied Money / Uang nilai penuh.

2. Token Money / Uang fiat.

4. Berdasarkan Pemakai

1. Internal Value → Pemakainya berasal dari dalam Negeri.

2. Ex. Value → Pemakainya berasal dari luar negeri.